eastjavatraveler.comeastjavatraveler.com
    Facebook Twitter Instagram
    Facebook Twitter Instagram YouTube
    eastjavatraveler.comeastjavatraveler.com
    Indonesia Keren!
    • Beranda
    • Travel
    • Cinderamata
    • Kuliner
    • Hotel dan Resto
    • Seni Budaya
    • Gaya Hidup
    • Profil
    • News
    eastjavatraveler.comeastjavatraveler.com
    Home»News»Terima Kunjungan Dubes Belanda, Gubernur Khofifah Ajak Kerjasama Water and Waste Management System
    News

    Terima Kunjungan Dubes Belanda, Gubernur Khofifah Ajak Kerjasama Water and Waste Management System

    Abdul RahmanBy Abdul Rahman27 November 2021No Comments4 Mins Read
    Facebook Twitter LinkedIn Email WhatsApp

    Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menerima kunjungan Duta Besar (Dubes) Kerajaan Belanda Untuk Indonesia Mr. Lambert Grijns di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jumat (26/11) malam.

    Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah mengharapkan adanya kerjasama sistem pengelolaan air (Water Management System) dengan Kerajaan Belanda. Mengingat, Kerajaan Belanda terkenal dengan pengelolaan air (water management) yang sangat baik.

    “Pemerintah Belanda memiliki water management system yang bagus. Kami harapkan ada penguatan dari tim yang ada di Jatim untuk water management system khususnya terkait sistem irigasi air,” pinta Khofifah.

    Menurut Khofifah, salah satu yang bisa dilakukan kerjasama dalam manajemen air yaitu teknologi sistem irigasi sektor pertanian, perikanan dan perkebunan serta membangun energi terbarukan menggunakan sumber daya air (hydro power). Ini penting dilakukan mengingat Provinsi Jawa Timur memiliki sumber daya air yang saat ini terkanalisasi dalam beberapa bendungan.

    “Beberapa bulan lalu Presiden Joko Widodo meresmikan Bendungan Tukul Pacitan dan Bendungan Bendo Ponorogo. Insya Allah dalam waktu dekat akan diresmikan Bendungan Tugu Trenggalek dan Bendungan Gongseng Bojonegoro. Potensi seperti ini bisa menjadi hydro power bagi energi terbarukan, perlu teknologi dan investasi untuk mengolahnya. Sehingga perlu kerjasama dengan pihak lain khususnya dengan Kerajaan Belanda terkait hal tersebut,” jelasnya.

    Tak hanya teknologi untuk energi terbarukan melalui bendungan, lanjut Khofifah, kerjasama water management yang bisa dilakukan lainnya yaitu terkait pengolahan air yang siap dikonsumsi.

    “Untuk membuat air bersih menjadi siap diminum membutuhkan teknologi. Apalagi sumber airnya dari sungai, masih terdapat zat polutan. Dengan demikian perlu teknologi mengubah air menjadi siap untuk diminum,” tutur gubernur perempuan pertama di Jatim itu.

    Selain itu, Khofifah berharap adanya kerjasama dalam penanganan limbah (waste management). Penanganan limbah saat ini menjadi concern berbagai negara. Ada yang bisa dilakukan seperti mengolah sampah menjadi listrik, pupuk, dan sebagainya.

    “Di Jatim ini ada beberapa tempat pemrosesan akhir (TPA) yang bisa dilakukan kerjasama terkait waste management di Surabaya, Malang, Sidoarjo, dan Jombang,” kata Khofifah.

    Di hadapan Dubes Belanda, Khofifah memaparkan, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur sejak tahun 2017-2021 neraca perdagangan Jawa Timur dengan Belanda senantiasa menunjukkan surplus bagi Jawa Timur. Khususnya untuk periode Januari – Oktober 2021 senilai US $ 312,24 juta, dengan rincian yaitu nilai ekspor Jawa Timur ke Belanda sebesar US $ 453,24 juta dan nilai impor Jawa Timur dari Belanda sebesar US $ 100,41 juta.

    “Terima kasih hubungan dagang antara Jatim dengan Belanda berjalan baik. Meskipun pandemi mengalami surplus untuk Jatim,” jelas Khofifah.

    Beberapa komoditi ekspor non migas Jawa Timur ke Belanda antara lain; berbagai produk kimia; lemak dan minyak hewan/nabati; kayu, barang dari kayu; dan bahan kimia organik. Sedangkan untuk impor Jawa Timur dari Belanda antara lain; bubur kayu/pulp; plastik dan barang dari plastic; mesin-mesin/pesawat mekanik; dan perekat, enzim.

    Selanjutnya, dari sisi investasi Belanda di Jawa Timur sejak Tahun 2010 sampai dengan triwulan 3 Tahun 2021, tercatat sebanyak 62 perusahaan dari Belanda di 22 kabupaten dan kota dengan nilai investasi US $ 5,1 miliar, dengan bidang usaha terbesar yaitu sektor industri listrik, gas dan air (Paiton Energy) di Kabupaten Probolinggo.

    Sementara itu, Dubes Kerajaan Belanda Untuk Indonesia Mr Lambert Grijns mengatakan, Jawa Timur merupakan provinsi yang cukup penting bagi Negara Belanda. Ada beberapa hal yang terpenting dilakukan untuk kerjasama seperti pendidikan, waste management dan renewable energy.

    “Dengan pertemuan dengan Ibu Gubernur, besar harapan kami untuk bisa mengembangkan lebih jauh lagi. Untuk water management, kami berharap bisa bekerja sama dengan Provinsi Jatim meliputi manajemen banjir, pengelolaan air bersih untuk bisa langsung dikonsumsi, serta renewable energy,” pungkasnya.

    Turut mendampingi Kepala Bagian Kebudayaan dan Komunikasi Kedutaan Besar Belanda di Jakarta, sekaligus sebagai Direktur Erasmus Huis Yolande Melsert, Konsul Kehormatan Kerajaan Belanda di Surabaya Lily Jessica Tjokrosetio.

    Sementara dari Pemprov Jatim hadir Asisten Pemerintahan dan Kesra, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Prov. Jatim, Kepala Dinas PU SDA Prov. Jatim, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Prov. Jatim, Kepala DPMPTSP Prov. Jatim, dan Kepala Biro Adm. Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setda Prov. Jatim.

    featured Khofifah Indar Parawansa
    Share. Facebook Twitter LinkedIn Email WhatsApp
    Abdul Rahman

      Info Lainnya

      Ketua Dekranasda Jatim Harap Kolaborasi Masif di Masa Depan

      22 January 2023

      Kemenpora Ajak Organisasi Kepelajaran Lakukan Refleksi Bersama di Akhir Tahun

      13 December 2022

      East Java Tourism Award 2022, Momen Pendongkrak PDRB Jatim

      12 December 2022

      Leave A Reply

      This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

      INFO TERBARU

      Manfaat AC untuk Kesehatan, Salah Satunya Mengurangi Populasi Nyamuk!

      26 January 2023

      Bikin Bangga, Mahasiwa Unair ini Promosikan Seni Budaya Indonesia di Malaysia

      26 January 2023

      Ketua Dekranasda Jatim Harap Kolaborasi Masif di Masa Depan

      22 January 2023

      Kemenpora Gelar Forum Organisasi Kepemudaan untuk Bahas Kepemimpinan Milenial dan Masa Depan Indonesia

      24 December 2022

      Walikota Kediri Diminta Daftarkan HAKI Tenun Ikat Banjar Kidul Kediri

      14 December 2022

      Kemenpora Ajak Organisasi Kepelajaran Lakukan Refleksi Bersama di Akhir Tahun

      13 December 2022

      East Java Tourism Award 2022, Momen Pendongkrak PDRB Jatim

      12 December 2022

      Deputi Kemenpora Dorong Organisasi Kemahasiswaan dan Kepelajaran Adaptif Terhadap Perubahan

      9 December 2022
      Facebook Twitter Instagram Pinterest
      • Tentang Kami
      • Iklan
      • Komunitas
      • Video
      • Surabaya
      • Indonesia
      • Kontak
      • Arsip
      © 2023 eastjavatraveler.com | stunning east java

      Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.